Bhayangkara FC
·23 January 2025
Bhayangkara FC
·23 January 2025
JAKARTA – Operasi gelandang Bhayangkara Presisi FC, Muhammad Reza Kusuma, berjalan lancar dan kondisi pemain berusia 24 tahun itu dinyatakan stabil. Operasi harus dilakukan setelah Reza mengalami cedera patah tulang selangka sebelah kanan, saat The Guardian menang 3-0 atas Persijap Jepara pada laga pembuka babak 8 besar Liga 2.
Sukses The Guardian menang besar atas Laskar Kalinyamat, julukan Persijap, memang menyisakan duka. Reza yang performanyasedang bagus dan tampil starter di laga tersebut, harus ditandu keluar pada pertengahan babak kedua dan langsung dilarikan ke RS Mitra Keluarga Cibubur.
Setelah dilakukan observasi, tindakan operasi dilakukan pada, Selasa siang (22/1). Dan syukurnya, operasi yang dilakukan Reza berjalan lancar. Namun, bisa dipastikan laga kontra Laskar Kalinyamat kemungkinan besar menjadi pertandingan terakhir untuk Reza di musim ini.
“Reza mengalami fraktur clavicula dextra (patah tulang selangka sebelah kanan). Tadi siang sekitar pukul 13.00 WIB sudah dilakukan operasi dan alhamdulillah berjalan lancar,” ungkap Dokter Tim Bhayangkara Presisi FC, Khairi Maulana Azhari.
“Sekarang kondisi Reza stabil dan membaik. Namun bisa dipastikan Reza tidak bisa melanjutkan sisa pertandingan di babak 8 besar,” sambungnya.
Meski Reza harus menepi lebih cepat dibandingkan rekan-rekan satu timnya yang lain, disampaikan Dokter Khairi, Reza menitipkan harapan besar kepada skuad The Guardian. Dirinya berdoa, Bhayangkara Presisi FC bisa terus tampil maksimal di babak 8 besar dan mampu memenuhi target promosi ke Liga 1 musim depan.
“Reza menyampaikan pesan jika yang terpenting tim kita bisa meraih kemenangan dari Persijap. Dan dia berdoa Bhayangkara Presisi FC sukses di musim ini dan lolos ke Liga 1 musim depan,” tutur Dokter Khairi, menyampaikan pesan Reza. (*)