Bola.net
·6 janvier 2025
Bola.net
·6 janvier 2025
Bola.net - Liverpool gagal mengalahkan Manchester United di Anfield pada pekan ke-20 Premier League 2024/2025, Minggu (5/1/2025). Pertandingan Liga Inggris antara Liverpool vs Manchester United itu berakhir imbang 2-2.
Tertinggal oleh gol Lisandro Martinez di menit 52, Liverpool berbalik memimpin melalui gol Cody Gakpo menit 59 dan penalti Mohamed Salah menit 70. Namun, Liverpool harus puas berbagi poin setelah tim tamu menyamakan kedudukan dengan gol Amad Diallo di menit 80.
Ada setidaknya empat pelajaran buat The Reds dari hasil imbang di Anfield ini. Apa saja? Berikut ulasannya.
Alexis Mac Allister dipepet Amad Diallo di laga Liverpool vs Manchester United, Minggu (05/01/2025). (c) AP Photo/Jon Super
Liverpool melawan MU adalah salah satu rivalitas paling bersejarah dalam sepak bola Inggris, tapi beberapa bentrokan terakhir sering kali gagal memenuhi ekspektasi. Kali ini, kedua tim berhasil menyajikan tontonan yang menghibur.
MU di bawah kendali Ruben Amorim menunjukkan ketangguhan meskipun menghadapi musim yang sulit. Gol Lisandro Martinez yang oportunistik dan penyelesaian apik Amad Diallo mengingatkan Liverpool bahwa tidak ada laga mudah di Premier League. Meskipun anak-anak asuh Arne Slot mendominasi sebagian besar pertandingan, mereka gagal memaksimalkan peluang, dengan penalti Mohamed Salah menjadi gol kedua mereka setelah handball Matthijs De Ligt.
Ditunggu pertandingan krusial melawan Tottenham di Carabao Cup, hasil imbang ini menjadi peringatan bagi Liverpool. Gelar juara belum bisa dipastikan, dan menjaga fokus akan sangat penting.
2 dari 5 halaman
Duel Liverpool vs Manchester United di Premier League 2024/25 Anfield, Minggu (05/01/2025). (c) AP Photo/Jon Super
Performa Trent Alexander-Arnold berada di bawah sorotan sejak kabar ketertarikan Real Madrid mencuat. Melawan MU, wakil kapten Liverpool itu menghadapi laga sulit yang ditandai dengan kesalahan krusial yang menghasilkan gol pembuka Martinez.
Bek sayap Inggris itu salah mengoper bola, sehingga memberikan penguasaan kepada MU di area berbahaya. Selain itu, kelalaiannya dalam bertahan dan kegagalannya mengikuti pergerakan lawan memberikan celah bagi MU untuk mengeksploitasi sisi kanan Liverpool.
Meskipun Alexander-Arnold tetap menjadi figur penting bagi Liverpool, performanya kali ini menguak kelemahan yang perlu diatasi oleh Slot. Dengan spekulasi tentang masa depannya yang terus berlanjut, para pendukung Liverpool tentu berharap bek andalan mereka ini dapat fokus kembali dan menemukan performa terbaiknya.