Stats Perform
·23 Mei 2019
Stats Perform
·23 Mei 2019
Superstar Paris Saint-Germain dinobatkan sebagai pemain terbaik Ligue 1 2018/19 dalam acara gala di ibukota Prancis akhir pekan kemarin, dan sang penyerang memimpin Tim Terbaik Ligue 1 Opta dengan rata-rata skor 94,4 sepanjang musim.
Striker pencetak 32 gol itu menjalani musim impresif, dengan catatan tersebut membuatnya mencetak sembilan gol lebih banyak daripada pemain lain di liga.
Opta mengkalkulasi performa setiap pemain dalam setiap laga sepanjang musim dan memberi nilai maksimal 100 berdasarkan performa mereka. Untuk mendapatkan tim elit musim ini, rata-rata skor dari setiap pemain dirangkum dan pemain terbaik setiap posisi dipilih.
Tidak mengejutkan dengan banyaknya gol yang ia cetak, Mbappe keluar sebagai pemegang nilai tertinggi, menunjukkan konsistensi yang ia perlihatkan musim ini.
Pemain terbaik liga lain juga datang dari sektor depan, dan tidak mengejutkan mengetahui identitas kedua pemain ini.
Pertama adalah rekan setim Mbappe di PSG, Neymar, yang mencetak 15 gol musim ini, terlepas dari cedera kaki yang kerap kambuh sehingga membuatnya absen dalam beberapa pertandingan.
Kemudian sensasi Lille, Nicolas Pepe. Setelah tampil gemilang pada musim 2017/18, winger Pantai Gading menahbiskan dirinya sebagai salah satu talenta terbaik di Eropa dan siap hengkang ke klub yang lebih besar musim panas ini. Ia mencetak 22 gol dan 11 assist - jumlah yang lebih banyak dari yang pernah dihasilkan Eden Hazard selama berkarir di Les Dogues.
Ada dominasi PSG juga di tengah. Marco Verratti menjalani karir yang mapan di Parc des Princes, ditemani rekan setimnya, Julian Draxler, untuk membentuk duet tangguh di tengah.
Satu-satunya pemain Marseille masuk ke area ini, dengan penampilan Maxime Lopez musim ini membuatnya mencuat sebagai salah satu gelandang terbaik.
Duo bek tengah PSG, Thiago Silva dan Marquinhos, mengisi jantung pertahanan, keduanya membuat klub ibukota terus dominan musim ini, meski pada akhirnya Lille yang menuntaskan musim dengan rekor pertahanan terbaik.
Pada bek sayap, dihuni dua bintang Lyon. Sisi kiri adalah Ferland Mendy, yang permainan menyerangnya mencuri perhatian. Sementara Leo Dubois menjalani debut yang meyakinkan di Rhone Valley setelah didatangkan secara gratis dari Nantes musim panas lalu.
Di bawah mistar gawang adalah kiper Nice, Walter Benitez, yang disebut 'The Wall'. Dia harus berjuang untuk menembus skuat utama tim besutan Patrick Vieira, tetapi saat masuk skuat utama, ia konsisten tampil impresif. Bahkan, ia digadang-gadang menjadi kiper andalan timnas Argentina.
Dominasi PSG di Ligue 1 musim ini tercermin dalam banyaknya pemain yang masuk ke dalam skuat terbaik, meski masuknya beberapa pemain dari klub lain bisa memperlihatkan bahwa Ligue 1 bukan hanya PSG.