Bola.com
·13 Februari 2025
Rapor Pemain Timnas Indonesia saat Takluk dari Iran di Piala Asia U-20 2025: Tim Garuda Muda Lemah Antisipasi Bola Atas
![Gambar artikel:Rapor Pemain Timnas Indonesia saat Takluk dari Iran di Piala Asia U-20 2025: Tim Garuda Muda Lemah Antisipasi Bola Atas](https://image-service.onefootball.com/transform?w=280&h=210&dpr=2&image=https%3A%2F%2Fcdn1-production-images-kly.akamaized.net%2FDVVkZRc4RLIZrCFMNW_FH2vzjhA%3D%2F1200x675%2Fsmart%2Ffilters%3Aquality%2875%29%3Astrip_icc%28%29%3Aformat%28jpeg%29%2Fkly-media-production%2Fmedias%2F5108600%2Foriginal%2F047687500_1737732654-timnas-1_da072b0.jpg)
Bola.com
·13 Februari 2025
Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-20 menuai hasil buruk pada laga pertama Grup C Piala Asia U-20 2025. Bermain di Shenzhen Youth Football Training Base Centre, China, Kamis (13/02/2025) malam WIB, Kadek Arel dkk menyerah tiga gol tanpa balas dari Iran.
Trigol Iran tercipta lewat proses yang mirip. Dua kali lewat tandukan kepala yang berawal dari sepak sudut. Adapun satu gol lain bermula dari crossing yang disambut tendangan salto Esmaiel.
Advertisement
Secara umum, bisa dibilang kualitas Timnas Iran U-20 masih di atas Timnas Indonesia U-20. Sejak menit awal, Indonesia agak keteteran.
Baru lima menit, gawang Ikram Al Giffari sudah kebobolan lewat tandukan bek Iran, Hesam Nafari. Setelah tertinggal, Timnas Indonesia U-20 masih tertekan. Iran lebih sering mengirimkan umpan crossing ke jantung pertahanan Indonesia U-20.
Timnas Iran U-20 yakin jika bola crossing jadi titik lemah pertahanan Tim Garuda Muda. Itu pun terbukti ketika Kadek Arel dan Iqbal Gwijangge sering kalah duel, meskipun secara tinggi badan tidak terpaut jauh.
Namun pemain Iran terlihat lebih berisi dan kuat saat duel udara. Timnas Indonesia U-20 hanya bisa mengancam gawang Iran lewat tembakan jarak jauh Toni Firmansyah.
Performa Indonesia U-20 sempat membaik pada awal babak kedua. Masuknya Marselinus Ama Ola memberikan harapan untuk mengejar keunggulan sang lawan, karena beberapa kali bisa menembus pertahanan Iran lewat akselerasinya ke dalam kotak penalti.
Namun, saat pemain Indonesia mulai aktif menyerang, Iran menghukum dengan dua gol tambahan. Lewat Esmaeil Gholizadeh (63') dan Mobin Dehghan (70'). Skor 3-0 untuk kemenangan Iran memperlihatkan jika anak asuh Indra Sjafri itu tidak sanggup memberikan perlawanan berarti pada laga ini.
Berikut rapor pemain Timnas Indonesia U-20 setelah ditekuk Iran.