Real Madrid Khawatir Luka Jovic Bawa Virus Corona | OneFootball

Real Madrid menginstruksikan Luka Jovic untuk menjalani isolasi mandiri di rumahnya setelah mendapat kunjungan dari seorang temannya yang terbukti positif virus corona.

Teman Jovic berkunjung ke Madrid pada Senin (6/7) dari Serbia dan menjalani tes medis pada saat kedatangan, sesuai protokol kesehatan yang dilakukan Real Madrid terhadap siapa pun yang ingin mengunjungi para pemain mereka.

Setelah terbukti positif COVID-19, temannya itu langsung dipisahkan dari rombongan Jovic.

Jovic sendiri juga menjalani tes pada hari yang sama dan dinyatakan negatif. Meski begitu, Madrid tidak ingin mengambil risiko dan meminta penyerang 22 tahun itu untuk melakukan karantina mandiri.

Jovic tidak akan kembali bergabung dengan tim sampai ia menjalani serangkaian tes medis lanjutan dalam beberapa hari mendatang.

Semua pemain Madrid telah dijadwalkan untuk menjalani tes sesuai protokol La Liga pada akhir pekan ini.

Jovic baru mengemas dua gol dalam 25 penampilannya bersama Madrid sejak dibeli dari Eintracht Frankfurt senilai €60 juta pada musim panas tahun lalu.

Bomber asal Serbia itu akan melewatkan pertandingan lanjutan La Liga antara Madrid dan Alaves pada Sabtu (11/7) dini hari.

Jovic memang pernah menjadi sorotan selama pandemi COVID-19, dengan melanggar aturan lockdown di negaranya.

Isolasi mandiri juga berarti akan membuat Jovic tidak bisa ikut merayakan gelar juara La Liga musim ini seandainya didapat oleh Madrid, yang kini menduduki puncak klasemen dengan keunggulan empat poin atas Barcelona.