Bola.net
·27 Oktober 2023
Bola.net
·27 Oktober 2023
Bola.net - Ajax Amsterdam benar-benar menjalani musim anomali pada 2023/2024 ini. Sebab, Si Anak Tuhan harus terpuruk dan terjerembab baik di Eredivisie maupun di Liga Europa.
Ajax Amsterdam baru saja menelan kekalahan dari Brighton pada matchday ketiga Grup B Liga Europa 2023/2024, Jumat (27/10/2023) dini hari WIB. Pada duel di Amex Stadium tersebut, Ajax kalah dengan skor 0-2.
Sejatinya, kekalahan itu sudah diprediksi sejak awal. Tidak ada yang mengagetkan melihat Ajax Amsterdam kalah dari Brighton karena performa mereka memang minor pada musim 2023/2024.
Yang mengagetkan adalah krisis mendalam yang kini dialami oleh Steven Berghuis dan kolega. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
1 dari 3 halaman
Ada yang memunculkan analisis bahwa Ajax Amsterdam terpuruk karena Erik ten Hag dicomot Manchester United. Namun, itu sudah terjadi pada musim 2022/2023 lalu. Ajax punya waktu satu musim untuk membangun ulang tim.
Kebiasaan menjual pemain bintang bisa jadi salah satu alasan performa Ajax Amsterdam menurun. Di awal musim, Ajax melepas beberapa pemain kunci seperti Jurrien Timber, Mohammed Kudus, Edson Alvares, hingga Calvin Bassey.
Nah, yang menjadi salah, performa pemain pengganti belum optimal. Josip Sutalo, Gaston Avila, Chuba Akpom, Borna Sosa, hingga Benjamin Tahirovic yang dibeli pada awal musim belum nyetel dengan tim.
2 dari 3 halaman
Para pemain Ajax Amsterdam berterima kasih kepada fans di stadion (c) AP Photo/Thanassis Stavrakis
Bagi fans Ajax Amsterdam, atau penikmat sepak bola Belanda, melihat Ajax berada di papan bawah klasemen bukan pemandangan yang lazim. Nah, itulah yang terjadi pada musim 2023/2024.
Hingga pekan ke-9, Ajax berada di posisi ke-17 klasemen dengan lima poin. Ajax berada di posisi kedua paling bawah. Mereka hanya unggul satu poin dari Voldendam yang berada di dasar klasemen dengan memainkan delapan laga.
3 dari 3 halaman
Pelatih Sparta Rotterdam, Maurice Steijn (c) Dok. Sparta Rotterdam
Situasi buruk yang dialami Ajax Amsterdam tentu harus dicarikan solusi. Manajemen Ajax telah membuat langkah antisipasi. Maurice Steijn, yang bertugas mulai Juli 2023, dipecat dari kursi pelatih.
Sebagai gantinya, Ajax menunjuk Hedwiges Maduro sebagai pelatih baru. Maduro adalah eks pemain Ajax. Pria 38 tahun itu tahun nilai-nilai yang diusung klub dan pernah menjadi bagian dari era kejayaan.